Membantu Orang Lebih Mulia dari I’tikaf, Kok Bisa?
Agama Islam menekankan nilai-nilai sosial salah satunya adalah empati. Membantu orang lain mengatasi kesulitan mereka memiliki keutamaan yang besar di sisi Allah. Rasulullah ﷺ bahkan mengatakan bahwa membantu orang miskin lebih penting daripada beritikaf di Masjid Nabawi selama sebulan.
Hadits yang mengatakan bahwa membantu sesama senilai I’tikaf sebulan di Masjid Nabawi
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh imam At-Thabrani Rasulullah ﷺ bersabda:
حَبُّ النَّاسِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ , وَأَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى سُرُورٌ تُدْخِلُهُ عَلَى مُسْلِمٍ , أَوْ تَكَشِفُ عَنْهُ كُرْبَةً , أَوْ تَقْضِي عَنْهُ دَيْنًا , أَوْ تَطْرُدُ عَنْهُ جُوعًا , وَلأَنْ أَمْشِيَ مَعَ أَخِ فِي حَاجَةٍ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ يَعْنِي مَسْجِدَ الْمَدِينَةِ شَهْرًا
“Manusia yang paling dicintai oleh Allah adalah yang paling memberikan manfaat bagi manusia. Adapun amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah membuat muslim yang lain bahagia, mengangkat kesusahan dari orang lain, membayarkan utangnya atau menghilangkan rasa laparnya. Sungguh aku berjalan bersama saudaraku yang muslim untuk sebuah keperluan lebih aku cintai daripada beri’tikaf di masjid ini -masjid Nabawi- selama sebulan penuh.” (HR. Thabrani di dalam Al Mu’jam Al Kabir no. 13280, 12: 453. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan sebagaimana disebutkan dalam Shahih Al Jaami’ no. 176).
Hadits ini menunjukkan bahwa nilai sosial sangat penting dalam Islam. I’tikaf selama sebulan di Masjid Nabawi salah satu masjid paling utama dalam Islam bukanlah amalan yang lebih dicintai Allah daripada membantu saudara yang membutuhkan baik dalam hal materi maupun non-materi.
Baca juga:Keistimewaan Bulan Rajab dan Amalan yang Dianjurkan
Dalil Tambahan Mengenai Membantu Orang Lain
Banyak dalil selain hadits di atas menunjukkan betapa pentingnya membantu orang lain:
1: Allah akan membantu mereka yang membantu orang lain.
وَاللَّهُ فِى عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كَانَ الْعَبْدُ فِى عَوْنِ أَخِيهِ
“Allah senantiasa menolong hamba selama ia menolong saudaranya.” (HR. Muslim no. 2699)
Hadits ini mengatakan bahwa jika seseorang membantu saudaranya Allah akan membantunya dan membantunya dalam hidupnya.
2. Orang yang peduli terhadap saudaranya adalah yang dicintai Allah.
مَثَلُ الْمُؤْمِنِينَ فِي تَوَادِّهِمْ وَتَرَاحُمِهِمْ وَتَعَاطُفِهِمْ، مَثَلُ الْجَسَدِ إِذَا اشْتَكَى مِنْهُ عُضْوٌ تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ الْجَسَدِ بِالسَّهَرِ وَالْحُمَّى
“Perumpamaan kaum Mukminin dalam cinta-mencintai, sayang-menyayangi dan bahu-membahu, seperti satu tubuh. Jika salah satu anggota tubuhnya sakit, maka seluruh anggota tubuhnya yang lain ikut merasakan sakit juga, dengan tidak bisa tidur dan demam.(Muttafaq Alaih)”
Hadits ini mengajarkan bahwa sebagai mukmin kita harus memperhatikan kesulitan orang lain sebagaimana kita memperhatikan diri kita sendiri.
Baca juga:Peristiwa di Bulan Rajab yang Jarang Diketahui
Beberapa Jenis Dukungan yang Bisa Diberikan
Membantu orang lain tidak selalu memerlukan uang Anda dapat melakukannya dengan cara berikut:
• Mendengarkan orang yang menghadapi masalah dan menawarkan saran.
• Menggunakan keterampilan atau tenaga kita untuk membantu pekerjaan orang lain.
• Membantu ekonomi dengan memberikan bantuan keuangan atau modal usaha kepada individu yang kurang beruntung.
• Berpartisipasi sebagai relawan dalam bakti sosial program kemanusiaan atau kegiatan amal lainnya.
• Memberikan dukungan rohani dan doa kepada mereka yang mengalami kesulitan.
Benefit Memberikan Bantuan kepada Orang Lain
Tidak hanya mendapat pahala besar, membantu orang lain akan memberikan berbagai manfaat bagi diri sendiri seperti:
1. Mencari kebahagiaan dan ketenangan pikiran.
2.Memperkuat hubungan sosial.
3.mendapat manfaat duniawi dan akhirat dari Allah.
4.menjadi alasan pertolongan Allah datang ke kehidupan kita.
5.Meningkatkan rasa kasih sayang dan empati dalam masyarakat.
Baca juga:Pelajaran dan Hikmah Peristiwa Isra Mi’raj
Penutup
Salah satu ibadah yang sangat mulia dalam Islam adalah membantu orang lain mengatasi kesulitan mereka. Ini bahkan lebih mulia daripada itikaf di Masjid Nabawi selama sebulan penuh. Hadits-hadits Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam dengan jelas menunjukkan betapa pentingnya membantu sesama manusia dan bagaimana Allah akan membalas tindakan ini dengan kemudahan dan bantuan di dunia dan akhirat. Oleh karena itu setiap muslim harus memperhatikan kebutuhan orang lain dan membantu semampunya. Semoga kita bisa menambah kepedulian kita terhadap orang lain setelah mendapati dalil-dalil yang sudah disebutkan sebelumnya beserta penjelasannya. Aamiin

Yuk Investasi Halal di Nabitu.
References
- Rumaysho.com. (2014, April 27). Making Others Happy. Retrieved on January 24, 2025, from https://rumaysho.com/7369-membuat-orang-lain-bahagia.html
- Chanelmuslim.com. (2023, April 17). More Virtuous Than I’tikaf in the Prophet’s Mosque. Retrieved on January 24, 2025, from https://chanelmuslim.com/nasihat/lebih-utama-dari-itikaf-di-masjid-nabawi
- Alfatihah.com. (2024, June 8). The Virtue of Helping Others, More Rewarding Than I’tikaf in the Mosque for a Month? Retrieved on January 24, 2025, from https://alfatihah.com/keistimewaan-membantu-orang-lain/
- Islampos.com. (2019, September 26). Easing Others’ Burdens, More Virtuous Than a Month of I’tikaf. Retrieved on January 24, 2025, from https://www.islampos.com/ringankan-beban-orang-lain-lebih-utama-ketimbang-itikaf-selama-sebulan-166283/
- Ahlus Sunnah wal Jama’ah Menjaga Ukhuwwah (Persaudaraan) Sesama Mukminin | Almanhaj. (2005, January 29). Media Islam Salafiyyah, Ahlussunnah Wal Jama’ah. https://almanhaj.or.id/1324-ahlus-sunnah-wal-jamaah-menjaga-ukhuwwah-persaudaraan-sesama-mukminin.html