Akad

  • Bagi Hasil Mudharabah dan Musyarakah dengan Nominal Tertentu, Bolehkah?

    Salah satu hal yang biasa disyaratkan oleh salah satu pihak dalam Mudharabah dan Musyarakah adalah bagi hasil dengan nominal tertentu, contohnya adalah sebagai berikut. Contoh : “Saya akan menyetorkan modal saya sebanyak 30 juta dengan syarat saya dapat bagi hasil fixed 10% perbulan(3 juta perbulan)”  “Saya sebagai investor dengan nilai 10 juta dollar meminta bagi hasil sebesar 1 juta dollar…

    Read More »
  • Musyarakah dengan Bagi Hasil Tiering, Bolehkah? 

    Salah satu skema bagi hasil yang mungkin diajukan dalam akad Musyarakah adalah skema bagi hasil bertingkat atau yang disebut dengan tiering. Hal ini dilakukan dengan memberikan nisbah bagi hasil berbeda berdasarkan persentase keuntungan tertentu yang berhasil direalisasikan dari modal atau penjualan. Contohnya adalah sebagai berikut: Baca Juga:Bagaimana Sholat Dapat Mepengaruhi Rezeki?Akad Mudharabah Dapat Menumbuhkan Semangat Saling Membantu dalam Pembiayaan Usaha, Kok…

    Read More »
  • Akad Mudharabah Dapat Menumbuhkan Semangat Saling Membantu dalam Pembiayaan Usaha, Kok Bisa?

    Dalam ekonomi Islam, nilai-nilai saling membantu dan kerjasama merupakan inti dari setiap transaksi keuangan. Salah satu bentuk kerjasama yang dijunjung tinggi dalam pembiayaan usaha adalah akad mudharabah. Akad ini bukan hanya sekadar perjanjian bisnis, tetapi juga mencerminkan semangat untuk saling mendukung antara pemilik modal (shahibul maal) dan pengelola usaha (mudharib). Dengan semangat saling membantu yang dijalankan, akad mudharabah menjadi instrumen…

    Read More »
  • Rukun, Syarat, dan Macam-macam Al-’Arriyyah Dalam Islam

    Pinjaman (Al-’Ariyyah) Para ahli fiqih mendefinisikan ‘ariyah’ adalah seorang pemilik barang membolehkan orang lain memanfa’atkan barang itu tanpa ada imbalan. Misalnya seseorang meminjam mobil dari orang lain untuk keperluan safar kemudian sesudah itu mengembalikan lagi kepadanya. Secara hukum al-’Ariyyah (pinjaman) asalnya adalah dianjurkan atau sunnah, berdasarkan dalil dari al-Qur’an, as-Sunnah dan ijma’, akan tetapi bisa juga berubah ketika bertemu dengan…

    Read More »
  • DILARANG HIBAH : Jika Berniat Meminta Kembali Harta yang Telah Dihibahkan

    Hibah, dalam hukum Islam, adalah tindakan memberikan harta secara sukarela kepada orang lain tanpa ekspektasi pengembalian. Namun, muncul pertanyaan yang seringkali membingungkan: bolehkah meminta kembali harta yang telah dihibahkan?  Dalam konteks ini, hadits Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam memberikan gambaran yang kuat. Beliau menyamakan tindakan ini dengan menelan kembali muntahan yang telah jatuh ke tanah, menggambarkan ketidakpantasannya. Dalil yang mencela…

    Read More »
  • Pengaruh Harta Haram Dalam Kehidupan

    Akhir-akhir bulan ini banyak musibah dan bencana yang melanda negeri kita salah satunya gempa bumi yang terjadi di Pulau Jawa. Disisi lain keberadaan kaum muslim semakin hari semakin mengalami kemunduran. Perlu kita pahami bahwa sebagai kaum muslim kejadian seperti musibah dan kemunduran umat islam bukan terjadi karena begitu saja tanpa ada penyebabnya. Salah satu faktor penyebab tersebut adalah ketika kita…

    Read More »
  • Perhatikan Ini Agar Bagi Hasil Tidak Jadi Riba atau Fasad

    Istilah yang satu ini bisa berubah makna sekaligus hukumnya, jika fakta yang terjadi tidak sesuai dengan syarat yang syar’i. Bahkan jadi seolah-olah halal padahal bisa jadi riba yang sangat membahayakan dunia dan akhiratnya seseorang. Istilah itu adalah bagi hasil. Pertama-tama kita mesti bisa membedakan antara Hutang dan Modal.Simpelnya utang itu memberikan harta kepada orang lain untuk dikembalikan harta yang semisalnya…

    Read More »
  • 4 Tahapan Riba di dalam Al-Quran, Apa Solusinya?

    Riba adalah ziyadah atau tambahan. Hukum riba adalah haram. Pengharaman riba di dalam Al-Quran tidaklah diturunkan sekaligus melainkan diturunkan dalam empat tahap.  Berikut ayat–ayat tahapan pelarangan riba: 1. Tahapan pertama surat Ar-Rum ayat 39 وَمَآ ءَاتَيْتُم مِّن رِّبًۭا لِّيَرْبُوَا۟ فِىٓ أَمْوَٰلِ ٱلنَّاسِ فَلَا يَرْبُوا۟ عِندَ ٱللَّهِ ۖ وَمَآ ءَاتَيْتُم مِّن زَكَوٰةٍۢ تُرِيدُونَ وَجْهَ ٱللَّهِ فَأُو۟لَـٰٓئِكَ هُمُ ٱلْمُضْعِفُونَ Dan sesuatu riba…

    Read More »
  • 5 Hikmah Dibalik Pelarangan Riba

    Kita amat sering mendengar tentang larangan riba. Tapi sudahkah kita faham apa itu riba dan hikmah apa saja dibalik pelarangan riba?  Riba adalah ziyadah yang berarti tambahan atau kelebihan. Riba sendiri terbagi menjadi 2 jenis yaitu: Riba jual beli: Riba fadhl: Riba yang muncul karena terdapat tambahan saat menukarkan suatu barang ribawi yang sama jenisnya (barang ribawi: emas, perak, bahan…

    Read More »
  • Satu Dirham Riba Tetaplah Dosa Riba

    Setiap muslimin haruslah memahami dengan baik berkaitan tentang riba. Apalagi seorang pebisnis ataupun pedagang yang begitu erat kaitannya dengan hal tersebut. Sehingga mereka haruslah memahami hakekat riba sebelum menjalankan aktivitasnya, agar tidak terjerumus kedalam dosa riba. Terlebih lagi di akhir zaman sekarang ini, praktek riba tersebar di mana-mana, baik dalam ruang lingkup masyarakat yang kecil semacam dalam arisan warga, dalam…

    Read More »
Back to top button