AkhlaqMuslim LifestyleRejeki

Keutamaan Memberikan Buka Puasa di Bulan Ramadhan 

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah, di mana umat Muslim di seluruh dunia berpuasa dari fajar hingga terbenamnya matahari sebagai bagian dari ibadah kepada Allah. Namun, selain menjalankan puasa secara pribadi, memberikan buka puasa kepada orang lain juga memiliki keutamaan yang besar dalam Islam. Praktek memberikan buka puasa ini tidak hanya merupakan tindakan kebaikan sosial, tetapi juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Dalam artikel ini kita akan membahas mengenai keutamaan memberikan buka puasa di bulan Ramadhan dan dalil-dalilnya sebagai berikut: 

Baca Juga: “Yamna’uunal Maa’uun”: Celaka Mereka yang Pelit
Baca Juga: Implementation of The Zakat System in The Modern Era

1. Memberikan Makan Merupakan Hal yang Sangat Disukai Dalam Islam

Islam secara umum sangat menyarankan bagi umatnya yang memiliki kelebihan harta untuk memberi makan orang yang membutuhkan, hal ini disebutkan dalam dalil-dalil berikut: 

a.Hadits Abdullah bin Amr bin Ash radhiyallahu ‘anhuma: 

أَنَّ رَجُلاً سَأَلَ النَّبِىَّ – صلى الله عليه وسلم – أَىُّ الإِسْلاَمِ خَيْرٌ قَالَ تُطْعِمُ الطَّعَامَ ، وَتَقْرَأُ السَّلاَمَ عَلَى مَنْ عَرَفْتَ وَمَنْ لَمْ تَعْرِفْ 

Seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, “Islam bagaimanakah yang baik?” Beliau menjawab, “Kamu memberi makan dan mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan orang yang tidak kamu kenal.” (HR. Bukhari dan Muslim) 

Hadits ini menjelaskan bahwa memberi makan adalah salah satu tanda kebaikan Islam seorang hamba. 

b.Hadits Riwayat Ahmad dan Hakim: 

خِيَارُكُمْ مَنْ أَطْعَمَ الطَّعَامَ 

Sebaik-baik kalian adalah orang yang memberi makan. (HR. Ahmad dan Hakim; shahih) 

Hadits ini menjelaskan bahwa sebaik-baiknya muslim adalah yang memberi makan 

c.Hadits Riwayat Ibnu Majah dan Ahmad: 

أَفْشُوا السَّلاَمَ وَأَطْعِمُوا الطَّعَامَ وَصِلُوا الأَرْحَامَ وَصَلُّوا بِاللَّيْلِ وَالنَّاسُ نِيَامٌ تَدْخُلُوا الْجَنَّةَ بِسَلاَمٍ 

Sebarkan salam/kedamaian, berilah makanan, sambunglah silaturahim, shalatlah di malam hari ketika orang lain sedang tidur, niscaya kalian masuk surga dengan penuh keselamatan. (HR. Ibnu Majah dan Ahmad; shahih) 

Hadits ini menjelaskan bahwa memberi makan adalah salah satu pintu masuk surga untuk seorang muslim. 

Dalil-dalil yang sudah disebutkan di atas menjelaskan bahwa memberi makan orang dalam Islam memiliki kedudukan yang tinggi dan memiliki ganjaran khusus atasnya. 

Baca Juga: Solat Tarawih dan Perannya Dalam Menjaga Persatuan Umat 
Baca Juga: Essence hablumminnallah and hablumminnas during Ramadhan 

2. Memberikan Buka Puasa Memiliki Pahala Khusus di Bulan Ramadhan

Hal lain yang membuat memberikan buka puasa di bulan Ramadhan menjadi ibadah yang Istimewa adalah Allah ta’ala menjanjikan pahala khusus bagi yang memberikan buka puasa di bulan Ramadhan. Hal ini disebutkan dalam dalil-dalil berikut: 

a.Hadits Abu Hurairah Radhiyallahu anhu: 

مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا 

“Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi no. 807, Ibnu Majah no. 1746, dan Ahmad 5: 192. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih) 

Hadits ini menegaskan bahwa memberikan buka puasa kepada orang lain akan mendapatkan pahala yang sama dengan orang yang berpuasa, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sendiri. Hal ini menunjukkan betapa besar keutamaan memberikan buka puasa dalam Islam. 

Baca Juga: Quantum Rezeki: Rahasia Berkah Melimpah dalam Ketaatan
Baca Juga: The Virtue of Charity in the Month of Ramadan 

b.Hadits Riwayat At-Tirmidzi dan Ibnu Hibban: 

إن في الجنة غرفا يرى ظاهرها من باطنها وباطنها من ظاهرها أعدها الله لمن ألان الكلام وأطعم الطعام وتابع الصيام وصلى بالليل والناس نيام 

Sesungguhnya di surga terdapat ruangan-ruangan yang bagian luarnya dapat dilihat dari dalam dan bagian dalamnya dapat dilihat dari luar. Allah menganugerahkannya kepada orang yang berkata baik, bersedekah makanan, berpuasa, dan shalat dikala kebanyakan manusia tidur.” (HR. At Tirmidzi no.1984, Ibnu Hibban di Al Majruhin 1/317, dihasankan Ibnu Hajar Al Asqalani di Hidayatur Ruwah, 2/47, dihasankan Al Albani di Shahih At Targhib, 946) 

Dalam hadits ini disebutkan bahwa orang yang melakukan 4 hal yaitu berkata baik, bersedekah makanan, berpuasa, dan shalat malam akan mendapat ruangan khusus di dalam surga dimana bagian luarnya terlihat dari dalam dan bagian dalamnya terlihat dari luar. Bulan Ramadhan adalah waktu dimana kemungkinan seorang muslim bisa melakukan 4 hal tersebut sekaligus menjadi sangat besar. Memberikan buka puasa adalah salah satu cara melakukan bagian memberi makan dalam hadits tersebut. 

Baca Juga: Harta Lebih Berkah dengan Sedekah
Baca Juga: How to Make Ramadan More Productive and Blessed

Maka dari 2 dalil tersebut bisa disimpulkan bahwa memberi buka puasa di bulan Ramadhan memiliki keutamaan yang besar bahkan dijanjikan bilik khusus di surga atasnya. 

Semoga Allah ta’ala mempermudah kita dalam melaksanakan ibadah agung ini di bulan Ramadhan dan menjadikannya sebagai tabungan kebaikan kita di akhirat kelak. 

Wallahu a’lam. 

Baca Juga: Menjadi Muslim Kaya Itu Pilihan
Baca Juga: Nurturing Wealth: Tips for Saving and Investing During the Holy Month of Ramadan

Referensi: 

Quro, L. U. (2022, October 10). Keutamaan Memberi Makan Berdasarkan Hadits-Hadits Shahih. LAZ Ummul Quro. https://lazuq.org/keutamaan-memberi-makan/ 

MSc, M. A. T. (2017, May 19). 8 Keutamaan Memberi Makan Buka Puasa. Rumaysho.com. https://rumaysho.com/15838-8-keutamaan-memberi-makan-buka-puasa.html 

Devin Halim Wijaya

Master student in IIUM (Institute of Islamic Banking and Finance) | Noor-Ummatic Scholarship Awardee

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button